Saturday, January 14, 2023

TULISAN SISWA - LEXZHA NAURA 7E

 



DONA 3

KARYA: LEXZHA NAURA AGTHYANA

"Kau ingin tau kisahnya miclle?" ucap dona, miclle pun mengangguk....

"hai namaku dona, apakah kau mau berteman dengan ku?" ucap dona, Bella pun mengangguk sambil tersenyum senang. Dibalik senangnya Bella dia berbicara didalam hati "target batu nih.. Aku harus bermain dengan tenang",  "oh iya aku ingin sekali berteman denganmu, btw nama aku Bella" ucap bella kepada dona, Dona pun menjawab "emm salken ya bella" sambil tersenyum.

 Guru pun datang mereka di saat belajar dona dan bella terlihat sangat akur, bella membantu dona yang kesusahan dalam memahami pelajaran bella menjelaskan dengan teliti sampai dona mengerti. Waktu istirahat pun tiba " Dona aku mau ke air dulu ya sebentar" kata bella. Dona pun menjawab " iya silahkan" saat bella ke air dona mencoba untuk berkenalan dengan teman-teman lainnya, tapi disuatu tempat ya benar bella ke kamar mandi tapi bukan untuk buang air kecil untuk bertemu dengan teman-temannya kelas 12 H.

 "heii aku menemukan target baru lohh" kata bella salah satu teman bella menjawab " benarkah bagus kalau gitu, jadi sekarang rencananya bagaimana bell?" bella menjawab " cukup mudah kalian tinggal membully bella dan aku akan berpura pura khawatir, selama kalian membully aku akan berkenalan dengan orang tuanya agar orang tuanya percaya padaku bahwa aku bukan teman yang ingin membunuh dona, jika semua itu sudah selesai kalian tinggal bunuh saja dia mudah kan?" sambil tersenyum jahat .

"baiklah kalau gitu aku akan pergi dulu ke kelas ku, kalian boleh mulai lusa esok" bella pun pergi dari kamar mandi. Tiga hari kedepan benar saja bella mulai dibully mulai dari disiram di pukul dan sebagainya dona selalu bercerita sesudah dia di bully ekspresi bella sangat terlihat khawatir tapi di balik ekspresi itu ada rencana yang hampir berhasil bella mencoba menenangkan dona tapi dona tidak bisa tenang seisi kelas panik karna dona sampai sampai guru datang.

 Dona ini anak gubernur yang dititipkan disekolah ini makanya mereka panik guru bertanya ke dona tapi dona tidak mau menjawab orang tua dona bilang kalau dona memiliki trauma  maka dari itu dona terlihat sangat panik orang tua dona bilang jika dona seperti itu berilah obat yang ada di tas dona , salah satu guru mengambil obat dona dan menyuruh dona untuk meminun obat itu  perlahan dona mulai membaik dan tenang karna guru takut dona kambuh lagi guru menyuruh dona pulang dan diantar bella.

"bella bagaimana caranya aku menjelaskan kepada orang tua ku aku takut nereka marah padaku" ucap dona sambil menangis " tidak apa apa dona aku akan menjelaskan semuanya kepada orang tua mu" jawab bella Sesampainya dirumah dona bella menjelaskan semua dan orang tua dona bilang " tidak apa apa selama dona sekolah disana kami akan mencari si pembully nya" " baik pa bu bella pulang dulu" kata bella " eehh tunggu dulu bella ini buat kamu terimakasih sudah membantu dona" orang tua dona memberi sedikit uang kepada dona " aduh tante om jadi merepotkan saja terimakasih ya" ucap bella dengan tersenyum puas.

 Bella memberitahu teman teman yang membully nya dati orang tua dona mau mencari si pembully itu dan sedikit uang, hari-hari pun berjalan sampai akhirnya Waktu Sekolah Dona dan Bella sudah mencapai kelas 2 SMA semester 1 Bella merasa bahwa rencananya itu berhasil maka dari itu besoknya Bella membawa Dona ke suatu tempat di belakang sekolah .

Sesampainya di belakang sekolah Dona bertemu dengan pembully dia dari tahun kemarin kelas 1 SMA Dona kaget melihat itu dan tiba-tiba Bella berjalan ke arah pembully Dona dan berkata "sepertinya hidupmu di dunia ini hanya sampai disini saja selanjutnya hidupmu akan diteruskan di alam baka" Sambil tertawa jahat semua teman-teman Bella mengeluarkan benda tajam termasuk Bella tapi Bela berbeda dengan yang lainnya Bella membawa senjata api  dengan kaget Dona berlari sekencangnya sekencangnya sekencangnya tapi karena senjata api Bela sungguh kaki Dona tertembak oleh senjata milik Bella, Dona tidak bisa berlari.

 

 Dona diikat di pohon dekat sana dan dengan tersenyum teman-teman Bella mengatakan "selamat tinggal!!!" Dona menangis dengan cepat senjata milik teman-teman Bella menusuk pada perutnya, dan Dona pun terbunuh Mereka senang Mereka pun memotong tangan kiri Dona dan melemparkannya ke kebun milik warga.........

 

Miclle menangis mendengar itu tapi Dona sudah pergi setelah menceritakan semua kisah Dona. Esok pagi sekitar jam 01:25 miclle pergi kemakam Bella Bersama xhen dan mike, miclle memandang makam bella sambal menangis dan berkata “Bell benarkah kau sekejam itu pada teman mu sendiri?, aku sungguh kecewa kenapa kau tega melakukan hal itu, apakah senior kami mati karna kau juga? Jika itu benar……….” Miclle tidak bisa berbicara lagi karna dia tidak percaya apa yang sebenarnya yang Bella lakukan.

“sudahlah clle sebaiknya kita beritahu saja kepada orang tua DONA” kata mike, miclle dan kedua temannya pergi dari makam bella tanpa berkata apapun. Sesampainya dirumah dona miclle langsung menceritakan apa yang dona ceritakan dan memberi bukti bahwa dona dibunuh oleh circle bella.

Kasus dona yang berjalan Selama 1 tahun akhirnya terpecahkan. Setelah mengetahui cerita itu oaring tua dona langsung mendatangi rumah bella tapi warga mengatakan bahwa bella sudah yatim piatu sejak kecil mereka pun tidak tahu saudara saudara dona ada dimana.

Dengan berat hati orang tua dona merelakan kepergian dona dan memaaf kan  teman teman bella. Mereka pun hidup dengan tenang tanpa ada gangguan dari makhluk ghaib atau bukan.

           

                                                                             SELESAI

 

No comments:

Post a Comment

TULISAN KEPALA SEKOLAH - Dra. SITI NINA HERMINA, M.Pd

  SERBA SERBI BELAJAR PADA KONDISI PANDEMI COVID 19 (Dra.Siti Nina Hermina,M.Pd ,Kepala SMPN 4 PADALARANG)          Dalam kehidupan sehari-h...