Sunday, November 13, 2022

TULISAN SISWA - LEXZHA NAURA 7E


 

DONA

Karya: Lexzha Naura

 

Disuatu kota bernama Yark terdapat 4 sekumpulan orang dewasa bernama, miclle,mike,bella, dan xhen. Mereka berempat selalu mengalami kejadian horror, mulai dari di jahili oleh penghuni sekolah tersebut (Miss.K) , teman mereka kesurupan dan sebagainya. Mereka bersekolah di High School Sinar Mentari, di sekolah mereka juga murid-murid yang ada di sana selalu di jahili oleh makhluk halus yang di bunuh secara paksa oleh teman-temannya.

Sampai pada disuatu hari mereka nekat untuk mengunjungi sekolah mereka pada pukul 23:13 dan juga katanya mereka akan melakukan permainan jelamgkung pada jam 00:00, "miclle apakah kau sudah membawa boneka nya?" tanya si mike "sudah kok aku sudah bawa semuanya LENGKAP!" jawab si miclle.

Pada pukul 23:30 mereka mulai di jahili oleh penghuni sekolah itu tapi mereka nekat, dan mereka malah menantang para makhluk itu "AYO MAJU KAMI TIDAK TAKUT!!" tapi para penghuni yang menjahili mereka malah menghilang. Sampai pada pukul 00:00 mereka mulai melakukan ritual itu "Jelangkung Jelangkung.......".

Saat mereka menyanyikan lagu itu barang barang yang ada di kelas 11 C mulai berjatuhan tanah bergetar dan DUARRRR salah satu penghuni disana muncul, dia adalah salah satu murid yang di bunuh secara paksa oleh teman-temannya karena teman-teman nya iri pada dia, dia bernama Dona.

"Ada apa kalian memanggil ku?" kata si dona "kenapa kau selalu mengganggu murid sekolah ini???!!! KENAPAA???!!" Xhen pun menjawab, Dona hanya ter diam dan tiba-tiba dia tertawa tidak karuan "hahahah kalian berempat tidak perlu tahu haha, cukup nikmati terror ku sepanjang hari" Dona menghilang dan miclle dan bella tiba-tiba menangis, mike dan xhen mulai takut karna miclle dan bella tiba-tiba menangis, mereka pulang dan mengantarkan satu satu kerumah nya, tinggal xhen sendiri yang belum pulang, di mobil xhen merasa seperti di ikuti dan ternyata benar dona mengikuti xhen.

Sesampainya dirumah dia bertemu ayah nya, ayah xhen ini adalah guru disekolah tersebut. "Dari mana kamu jam 02:00 baru pulang??" kata ayah si xhen " ayah tidak perlu tahu"  "ayah hanya ingin berpesan Hati-hati". Xhen tiba-tiba terkaget dia berbicara dalam hati "apakah makhluk yang tadi mengikuti ku??, arghh sudah lah lebih baik aku tidur" .

Xhen tidur saat xhen tidur xhen mulai merasakan ada yang aneh seperti ada yang menindihi tubuhnya, tapi xhen sadar xhen tidak mempunyai guling di kamar nya , kalo dia punya siapa tau guling itu berubah jadi poci hehe. Xhen terbangun tapi tubuhnya tidak bisa di gerakan sama sekali, di situ dia terus berdoa dan sampai akhirnya dia bisa bergerak, xhen aneh karna tadi seperti ada uang naik ke atas kasurnya.

Karna tidak ada apa-apa xhen lanjut tidur, tapi xhen tidak menyadari sesuatu makhil yang tadi tidur bersama xhen. Jam pun berputar xhen sholat shubuh dan kebawah untuk sarapan, ayah xhen bertanya "apakah saat tidur kau merasa seperti ada yang menindihi tubuh mu nak?" "iya yah xhen tidak bisa bergerak dan seperti ada yang naik ke kasurku tadi malam" kata si xhen. Ayah xhen hanya terdiam dan meminta bantuan kepada guru-guru lain jika terjadi sesuatu pada xhen,karna ayah xhen Selama satu minggu ini ada jadwal mengajar di sekolah lain.

Setelah sarapan xhen berangkat ke sekolah, xhen menceritakan semuanya ke teman-temannya," iya loh aku pun sama merasakan hal yang seperti itu", mereka semua heran dan berpikir... Apakah itu makhluk halus yang kemarin malam kita panggil?.. Hari-hari pun berjalan mereka selalu mengalami kejanggalan, sampai pada akhirnya di hari akhir mereka sekolah xhen pucat.

Teman-teman xhen bertanya kepada xhen "xhen apakan kau sakit?" , "kau baik-baik saja hey?", "xhen jawab kau kenapa? ga enak badan?". Xhen tidak menjawab pertanyaan mereka semua,karna xhen trauma dengan kejadian semalam, Dona berpesan kepada xhen menggunakan Bahasa jawa, sambil bernada seperti mengancam xhen, di jam pelajaran xhen hanya menatap papan tulis dengan tatapan tajam.

Setelah jam pelajaran selesai ada kaka kelas yang datang ke kelas xhen kelas 10 A, kaka kelas itu selalu membully xhen tapi tak ada satu pun yang menolonginya karna kaka kelas itu akan ikut membully orang yang menolonginya, kebetulan xhen sekarang di bully saat sahabat-sahabat nya sedang ke kantin, xhen di bully sampai-sampai kursi dilemparkan kewajah xhen.

Xhen hanya diam dan tiba-tiba xhen menatap kaka kelas itu dengan tatapan penuh dendam "Kau mau balas dendam kepada ku ya? silahkan lagi pula kau tidak akan bisa karna kau itu LEMAH!" ucap si kaka kelas itu. Tiba-tiba ada kursi yang terlempar dari belakang sana dan menuju ke arah Kaka kelas itu, disaat kaka kelas itu kesakitan kaka kelas yang lainnya melihat ke arah xhen.

Kaka kelas itu akan menghajar chen tapi tidak bisa entah apa yang menghalangi nya padahal tidak ada apa-apa, xhen tertawa "KALIAN?? MENYEBUTKU LEMAH?? LAWACK TCH" xhen kerasukan dona dan mengangkat  kaka kelas menyebutnya lemah. Dona melempar orang itu sampai kesakitan dan menghabisi semua kaka kelas itu.

Teman-teman xhen datang dan mencoba menenangkan xhen tapi tidak bisa,guru pun datang guru itu ruqiah xhen agar hantu dona terlepas dari tubuh xhen, 1 jam ruqiah hantu dona pun terlepas dari tubuhnya xhen dan menampakkan dirinya "kenapa kau merasuki anak ini dona?" kata guru itu "tidak, aku hanya ingin menggunakan xhen untuk balas dendam ke mereka yang telah membunuhku" kata si dona " membunuh mu? maksudmu bagaimana?".

"kau tidak tahu? hahahahah bukan kah kau melihat ku saat aku dibunuh? tapi kenapa KAU TIDAK MENOLONGKU???" amarah dona sangat besar,sampai-sampai guru itu dona lukai.  Dona menatap miclle dan memberitahu kejadian itu pada miclle [telepati], miclle kaget lalau dia membawa bella dan mike ke belakang sekolah, sebelumnya miclle telah menyuruh mike dan bella membawa pacul untuk menggali tanah yang dona sampaikan, miclle menyuruh mike dan bella untuk menggali nya, sedangkan miclle menyiapkan tempat untuk apa yang nanti terlihaat.

Setelah menggali cukup dalam meereka lalu melihat alat-alat yang di gunakan kaka kelas itu saat 2 tahun lalu membunuh dona, dan mereka pun melihat tengkorak tangan manusia yang disembunyikan kaka kelas itu, miclle membungkus itu semua dengan kain dan membawanya ketempat tadi. "INI BUKTI JIKA DONA DIBUNUH OLEH KALIAN KAK" miclle berbicara sambil menatap tajam kaka kelas itu.Semua guru terkejut dan mengamankan alat-alat serta tengkorak tangan manusia itu, dona berbicara berbicara

 "terimakasih miclle sekarang aku minta alat-alat serta tengkorak tangan ku itu di kuburkan dekat dengan kuburan ku”  dona menghilang dengan tersenyum. Setelah kejadian itu kaka kelas yang membunuh dona mereka di tangkap di tahan.Guru memanggil orang tua dona dan menceritakan semua nya orang tua dona menangis disitu, karna semuanya telah diketahui bapa kepala sekolah meminta maaf karna menuduh adiknya dona dan memberi bantuan kepada orang tua dona yang sedang kesusahan, High School Sinar Mentari pun tidak terlalu menyeramkan karna dona sudah tidak gentayangan lagi.

Dari kejadian tersebut dapat kita ketahui iri yang berlebihan itu tidak baik.


No comments:

Post a Comment

TULISAN KEPALA SEKOLAH - Dra. SITI NINA HERMINA, M.Pd

  SERBA SERBI BELAJAR PADA KONDISI PANDEMI COVID 19 (Dra.Siti Nina Hermina,M.Pd ,Kepala SMPN 4 PADALARANG)          Dalam kehidupan sehari-h...